Pages

Kamis, 31 Oktober 2024

 


Hari / Tanggal : kamis / 31 Oktober 2024

Fase/Kelas : C/5C

Mata Pelajaran :
 Bahasa Indonesia : Ekspresi diri melalui hobi
Ipas : magnet


Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia : Peserta didik mampu menulis berbagai teks sederhana berdasarkan gagasan, hasil pengamatan, pengalaman, dan imajinasi. Peserta didik mampu menuliskan hasil pengamatan yang menjelaskan hubungan kausalitas (sebab akibat) untuk meyakinkan pembaca. Peserta didik mampu menyampaikan perasaan berdasarkan fakta, imajinasi (dari diri sendiri dan orang lain) secara indah dan menarik dalam bentuk karya sastra dengan penggunaan kosakata secara kreatif.

Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia : peserta didik dapat mengekspresikan diri melalui hobi
Ipas : peserta didik dapat memahami sifat-sifat magnet

MEDIA

Assalamualaikum soleh soleha kelas 5A
Apa kabar hari ini, semoga selau dalam keadaan sehat ya,,
hari ini lita akan masuk pembelajaran mengenai hobi dan kegemaran
BAHASA INDONESIA 
Imbuhan me-, - kan dan lah dan IPAs sifat magnet

Simak vidio dibawah ini






IPAS

Sifat-Sifat Magnet

Magnet memiliki keunikan tersendiri karena ia memiliki sifat-sifat khusus. Ada beberapa sifat magnet, yakni:

  • Bisa menarik benda tertentu
  • Memiliki dua kutub
  • Peristiwa ketika dua kutub didekatkan
  • Gaya magnet bisa menembus penghalang
  • Memiliki medan magnet

Berikut penjelasannya:

1. Bisa Menarik Benda Tertentu

 magnet bersifat bisa menarik benda tertentu yang punya sifat khusus di sekitarnya.

2.Memiliki Dua Kutub

Magnet pasti memiliki dua kutub, yakni kutub positif dan negatif yang letaknya berada di bagian ujung magnet, teman-teman.

Pada bagian itulah kekuatan magnet yang bisa menjalankan fungsinya untuk menarik material berbahan khusus.

Perlu diketahui, kutub positif dan kutub negatif juga biasa disebut dengan kutub utara dan kutub selatan magnet.

3.Peristiwa Ketika Dua Kutub Didekatkan

Magnet yang memiliki dua kutub membuatnya memiliki sifat-sifat khusus dalam praktiknya di medan magnet.

Apabila kita mendekatkan dua jenis kutub yang sama, maka akan terjadi gaya tolak menolak pada kedua magnet itu.

Sebaliknya, jika kita mempertemukan dua kutub yang berbeda, maka akan terjadi gaya tarik menarik pada magnet.

Sifat magnet ini mampu memberikan petunjuk pada kita mana letak kutub yang sama dan mana yang berbeda.


4. Gaya Magnet Bisa Menembus Penghalang

Magnet memiliki kekuatan gaya tarik tarik yang bisa menembus material penghalang, meski dengan kategori tertentu.


Pengghalang yang dimaksud adalah jika ada logam terhalang kertas, maka logam itu tetap bisa tertarik magnet.

BAHASA INDONESIA 
Imbuhan Me
     Imbuhan me- adalah awalan yang membentuk kata dasar menjadi kata kerja. Imbuhan me dapat berubah-ubah bentuknya sesuai dengan kata dasarnya, yaitu menjadi mem, men, meny, meng, dan menge. Fungsi utama awalan me adalah membentuk kata kerja baik transitif maupun intransitif.

    Beberapa makna imbuhan me- adalah sebagai berikut.

a. Melakukan suatu pekerjaan
Contoh: membaca, melukis, menggambar, memasak, menulis

b. Membentuk atau menjadikan sesuatu
Contoh: membeku, mendidih, mengecil

c. Mengerjakan sesuatu dengan alat
Contoh: menggunting, mencangkul, memblender

    
Perhatikan bahwa terdapat penyesuaian jika kita menggabungkan kata dasar dan awalan me-. 
  1. Imbuhan me- menjadi mem jika kata dasar dimulai dengan huruf p contoh me+pukul = memukul
  2. Imbuhan me- menjadi meng jika kata dasar dimulai dengan huruf k, g contoh me+kubur = mengubur dan me+gali = menggali.
  3. Imbuhan me- menjadi men jika kata dasar dimulai dengan huruf c contoh me+catat = mencatat.
  4. Imbuhan me- tidak berubah jika kata dasar dimulai dengan huruf m contoh me+makan = memakan.
  5. Imbuhan me- mengubah kata dasar dengan awalan t menjadi n jika mendapat imbuhan me- contoh me+tikung = menikung.


Latihan
 Salinlah tabel ini pada buku kalian dan lanjutkan mengisinya. Nomor satu pada tabel dibuat sebagai contoh.
No.Kata Berimbuhan me-Kata DasarMakna
1.memotongpotongMelakukan suatu pekerjaan
2.menempel
Melakukan suatu pekerjaan
3.menggambar
Melakukan suatu pekerjaan
4.membuat
Melakukan suatu pekerjaan
5.menjiplak
Melakukan suatu pekerjaan
6.melihat
Melakukan suatu pekerjaan
7.menarik
Melakukan suatu pekerjaan
8.memotret
Mengerjakan sesuatu dengan alat


  • KKESIMPULAN
  • Demikian lah pembelajaran hari ini semoga solehsoleha sudah memahami pembelajaran kita hari ini
  • Rabu, 30 Oktober 2024

     


    Hari / Tanggal : Rabu / 30 Oktober 2024

    Fase/Kelas : C/5C

    Mata Pelajaran :
     Bahasa Indonesia : Ekspresi diri melalui hobi
    Ipas : magnet


    Capaian Pembelajaran Bahasa Indonesia : Peserta didik mampu menulis berbagai teks sederhana berdasarkan gagasan, hasil pengamatan, pengalaman, dan imajinasi. Peserta didik mampu menuliskan hasil pengamatan yang menjelaskan hubungan kausalitas (sebab akibat) untuk meyakinkan pembaca. Peserta didik mampu menyampaikan perasaan berdasarkan fakta, imajinasi (dari diri sendiri dan orang lain) secara indah dan menarik dalam bentuk karya sastra dengan penggunaan kosakata secara kreatif.

    Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia : peserta didik dapat mengekspresikan diri melalui hobi
    Ipas : peserta didik dapat memahami sifat-sifat magnet

    MEDIA

    Assalamualaikum soleh soleha kelas 5A
    Apa kabar hari ini, semoga selau dalam keadaan sehat ya,,
    hari ini lita akan masuk pembelajaran mengenai hobi dan kegemaran
    BAHASA INDONESIA 
    Imbuhan me-, - kan dan lah dan IPAs sifat magnet

    Simak vidio dibawah ini






    IPAS

    Sifat-Sifat Magnet

    Magnet memiliki keunikan tersendiri karena ia memiliki sifat-sifat khusus. Ada beberapa sifat magnet, yakni:

    • Bisa menarik benda tertentu
    • Memiliki dua kutub
    • Peristiwa ketika dua kutub didekatkan
    • Gaya magnet bisa menembus penghalang
    • Memiliki medan magnet

    Berikut penjelasannya:

    1. Bisa Menarik Benda Tertentu

     magnet bersifat bisa menarik benda tertentu yang punya sifat khusus di sekitarnya.

    2.Memiliki Dua Kutub

    Magnet pasti memiliki dua kutub, yakni kutub positif dan negatif yang letaknya berada di bagian ujung magnet, teman-teman.

    Pada bagian itulah kekuatan magnet yang bisa menjalankan fungsinya untuk menarik material berbahan khusus.

    Perlu diketahui, kutub positif dan kutub negatif juga biasa disebut dengan kutub utara dan kutub selatan magnet.

    3.Peristiwa Ketika Dua Kutub Didekatkan

    Magnet yang memiliki dua kutub membuatnya memiliki sifat-sifat khusus dalam praktiknya di medan magnet.

    Apabila kita mendekatkan dua jenis kutub yang sama, maka akan terjadi gaya tolak menolak pada kedua magnet itu.

    Sebaliknya, jika kita mempertemukan dua kutub yang berbeda, maka akan terjadi gaya tarik menarik pada magnet.

    Sifat magnet ini mampu memberikan petunjuk pada kita mana letak kutub yang sama dan mana yang berbeda.


    4. Gaya Magnet Bisa Menembus Penghalang

    Magnet memiliki kekuatan gaya tarik tarik yang bisa menembus material penghalang, meski dengan kategori tertentu.


    Pengghalang yang dimaksud adalah jika ada logam terhalang kertas, maka logam itu tetap bisa tertarik magnet.

    BAHASA INDONESIA 
    Imbuhan Me
         Imbuhan me- adalah awalan yang membentuk kata dasar menjadi kata kerja. Imbuhan me dapat berubah-ubah bentuknya sesuai dengan kata dasarnya, yaitu menjadi mem, men, meny, meng, dan menge. Fungsi utama awalan me adalah membentuk kata kerja baik transitif maupun intransitif.

        Beberapa makna imbuhan me- adalah sebagai berikut.

    a. Melakukan suatu pekerjaan
    Contoh: membaca, melukis, menggambar, memasak, menulis

    b. Membentuk atau menjadikan sesuatu
    Contoh: membeku, mendidih, mengecil

    c. Mengerjakan sesuatu dengan alat
    Contoh: menggunting, mencangkul, memblender

        
    Perhatikan bahwa terdapat penyesuaian jika kita menggabungkan kata dasar dan awalan me-. 
    1. Imbuhan me- menjadi mem jika kata dasar dimulai dengan huruf p contoh me+pukul = memukul
    2. Imbuhan me- menjadi meng jika kata dasar dimulai dengan huruf k, g contoh me+kubur = mengubur dan me+gali = menggali.
    3. Imbuhan me- menjadi men jika kata dasar dimulai dengan huruf c contoh me+catat = mencatat.
    4. Imbuhan me- tidak berubah jika kata dasar dimulai dengan huruf m contoh me+makan = memakan.
    5. Imbuhan me- mengubah kata dasar dengan awalan t menjadi n jika mendapat imbuhan me- contoh me+tikung = menikung.


    Latihan
     Salinlah tabel ini pada buku kalian dan lanjutkan mengisinya. Nomor satu pada tabel dibuat sebagai contoh.
    No.Kata Berimbuhan me-Kata DasarMakna
    1.memotongpotongMelakukan suatu pekerjaan
    2.menempel
    Melakukan suatu pekerjaan
    3.menggambar
    Melakukan suatu pekerjaan
    4.membuat
    Melakukan suatu pekerjaan
    5.menjiplak
    Melakukan suatu pekerjaan
    6.melihat
    Melakukan suatu pekerjaan
    7.menarik
    Melakukan suatu pekerjaan
    8.memotret
    Mengerjakan sesuatu dengan alat


  • KKESIMPULAN
  • Alhamdulillah, siswa siswi sudah paham dalam penggunaan awalan kata me
  • Demikian lah pembelajaran hari ini semoga solehsoleha sudah memahami pembelajaran kita hari ini
  • Selasa, 29 Oktober 2024

     

    Senin, 28 Oktober 2024

     


     Hari / Tanggal : Selasa / 29 oktober 2024

    Kelas / Fase : 5 / C

    Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila dan Matematika

    👉👉Tujuan Pembelajaran (TP) :

    Tujuan Pembelajaran :

    1.Peserta didik dapat memahami norma disekitar kita

    2.Peserta didik dapat memahami perkalian dan pembagian bilangan cacah sampai dengan 100.000

  • Media yang digunakan
  • LCD proyektor

  • Assalamualaikum wr.wb

    Apa kabar anak sholih/Sholihah?
    Sudah siap belajar hari ini ?

    Sebelum kita belajar jangan lupa berdoa terlebih dahulu yaa..

    Capaian Pembelajaran Matematika

    apaian Pembelajaran : Pada akhir fase C, peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan intuisi bilangan (number sense) pada bilangan cacah sampai 1.000.000. Mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat, membandingkan, mengurutkan, melakukan komposisi dan dekomposisi bilangan tersebut. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan uang.
    Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000. Mereka juga dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan KPK dan FPB.
    Peserta didik dapat membandingkan dan mengurutkan berbagai pecahan termasuk pecahan campuran, melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pecahan, serta melakukan operasi perkalian dan pembagian pecahan dengan bilangan asli. Mereka dapat mengubah pecahan menjadi desimal, serta membandingkan dan mengurutkan bilangan desimal (satu angka di belakang koma)
    Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat melakukan operasi hitung penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000


    pendidikan pancasila

    Peserta didik mampu memahami kronologi sejarah kelahiran Pancasila; meneladani sikap para perumus Pancasila dan menerapkan di lingkungan masyarakat; menghubungkan sila-sila dalam Pancasila sebagai suatu kesatuan yang utuh, menguraikan makna nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, pandangan hidup, dan ideologi bangsa dan negara.

    Sebelum ke materi yuk simak vidio dibawah ini





    Materi norma dan aturan di masyarakat
    Norma adalah pedoman, patokan, atau aturan yang berasal dari bahasa Yunani nomos atau norm dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Arab, norma berarti kaidah. 
    Beberapa jenis norma, di antaranya: 
    • Norma agama, mengatur hubungan manusia dengan manusia dan manusia dengan Tuhan  
    • Norma kesopanan, mengatur tindakan yang dianggap sopan dan tidak sopan dalam masyarakat  
    • Norma kesusilaan, peraturan sosial yang berasal dari suara hati nurani manusia  
    • Norma hukum, peraturan hukum yang berlaku 
    Beberapa contoh norma, di antaranya:
    • Berperilaku dan menggunakan bahasa yang sopan kepada orang yang lebih tua
    • Menaati peraturan lalu lintas
    • Mengikuti dan menaati peraturan hukum yang berlaku
    • Selalu mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru  

    Latihan


    Soal Pilihan Ganda:


    Norma yang bersumber dari hati nurani manusia disebut norma...

    a. Hukum

    b. Agama

    c. Kesopanan

    d. Kebiasaan


    Contoh perilaku yang melanggar norma kesopanan adalah...

    a. Menyapa guru dengan hormat

    b. Membantu teman yang kesulitan

    c. Menggoda teman

    d. Berterima kasih kepada orang tua


    Norma yang memiliki sanksi paling tegas adalah norma...

    a. Kesopanan

    b. Hukum

    c. Agama

    d. Kebiasaan


    Tujuan utama dari adanya norma dalam masyarakat adalah...

    a. Membuat aturan yang kaku

    b. Menciptakan ketertiban dan keamanan

    c. Membatasi kebebasan individu

    d. Membuat perbedaan antara satu orang dengan yang lain


    Perilaku berikut yang menunjukkan kepatuhan terhadap norma agama adalah...

    a. Berbohong kepada teman

    c. Mencuri barang teman

    b. Sholat lima waktu

    d. Membuang sampah sembarangan


    Soal Uraian:


    Jelaskan perbedaan antara norma agama, norma hukum, dan norma kesopanan! Berikan contoh masing-masing!

    Mengapa kita perlu mematuhi norma yang berlaku di masyarakat? Jelaskan dengan alasanmu!

    Sebutkan 3 contoh perilaku yang melanggar norma di sekolah dan jelaskan sanksi yang mungkin diterima!

    Bagaimana cara kamu menerapkan norma kesopanan dalam kehidupan sehari-hari? Berikan contoh konkret!

    Apa yang akan terjadi jika tidak ada norma dalam masyarakat? Jelaskan pendapatmu!

    MATEMATIKA

    C

    Minggu kemarin kita sudah belajar tentang penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah. Hari ini kita akan belajar perkalian dan pembagian bilangan cacah sampai 100.000

    Yuk simak video berikut ini :
    Yuk kita coba kerjakan soal dibawah ini dengan susun kebawah ya..
    1. 18.000 x 12 =
    2. 23.534 x 16 =
    3. 45. 789 x 18 = 
    4. 56.734 x 19 =


    KESIMPULAN :


    PENUTUP
  • Bagaimana sudah paham dengan pembelajaran hari ini? Apakah anak sholeh sholehah senang belajar hari ini? Alhamdulillah kalau sudah paham semua, Miss Puji akhiri pembelajaran hari ini.
  •     Hari / Tanggal : Jumat / 22 november 2024 Kelas / Fase : 5/C Capaian Pembelajaran P5: Dengan mengangkat tema “kearifan lokal ” dan menga...