Hari/Tanggal : Rabu, 3 september 2025
Alat Peraga : Video Pembelajaran/PPT
Metode Pembelajaran : Tanya Jawab, Penugasan, praktek
MATERI AJAR : MATEMATIKA , SBDP DAN IPAS
MATERI
MATEMATIKA
Alur Tujuan Pembelajaran
- Melalui benda konkret peserta didik dapat menyatakan hasil dengan uang ribuan sebagai satuan dengan benar.
Tujuan Pembelajaran
- Murid mampu Melalui benda konkret peserta didik dapat menyatakan hasil dengan uang ribuan sebagai satuan dengan benar.
Materi :
Mengenal dan Menggunakan Uang Ribuan sebagai Satuan dengan Benda Konkret
Peserta didik dapat menyatakan hasil penghitungan dengan uang pecahan ribuan (misalnya Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000) sebagai satuan dengan tepat menggunakan benda konkret.
Penjelasan:
Benda konkret adalah benda nyata yang dapat dilihat dan disentuh, misalnya uang mainan atau kertas yang dibuat menyerupai uang.
Dengan menggunakan benda konkret, siswa dapat lebih mudah memahami nilai uang ribuan dan bagaimana menghitungnya.
Menyatakan Hasil dengan Uang sebagai Satuan
A. Pengertian
Uang sebagai satuan berarti kita menggunakan uang untuk mengukur atau menyatakan jumlah nilai suatu barang atau hasil penghitungan.
Misalnya, jika kita membeli 3 permen dengan harga Rp 1.000 per permen, total yang harus dibayar adalah 3 × Rp 1.000 = Rp 3.000.
Jadi, uang digunakan sebagai satuan untuk menyatakan hasil perhitungan.
B. Pecahan Uang Ribuan
Uang ribuan terdiri dari pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, dan seterusnya.
Kita dapat menggunakan pecahan ini untuk menghitung jumlah uang total dengan cara mengalikan jumlah lembar uang dengan nilai pecahannya.
C. Cara Menyatakan Hasil dengan Uang sebagai Satuan
Tentukan harga satuan barang (misalnya Rp 1.000 per buah).
Hitung jumlah barang yang dibeli.
Kalikan jumlah barang dengan harga satuan.
Nyatakan hasilnya dalam bentuk uang (contoh: Rp 5.000).
D. Contoh Soal dan Penyelesaian
Jika 5 pensil masing-masing berharga Rp 2.000, berapa total uang yang harus dibayar?
Jawab: 5 × Rp 2.000 = Rp 10.000Ani membeli 3 buku seharga Rp 7.000 per buku. Berapa uang yang harus Ani siapkan?
Jawab: 3 × Rp 7.000 = Rp 21.000
E. Kegiatan Praktik dengan Benda Konkret
Gunakan uang mainan pecahan ribuan untuk menghitung total uang yang diperlukan dalam membeli beberapa barang.
Contoh: Siswa diberi 4 lembar uang Rp 1.000 dan diminta menghitung totalnya: 4 × Rp 1.000 = Rp 4.000.
Tunjukkan uang mainan: Perlihatkan berbagai uang kertas ribuan kepada siswa, dimulai dari yang terkecil hingga terbesar. Contohnya, tunjukkan uang Rp1.000, lalu Rp2.000, Rp5.000, dan Rp10.000.
Jelaskan nilai nominal: Jelaskan bahwa setiap lembar uang memiliki nilai yang berbeda. Misalnya, "Ini adalah uang seribu rupiah. Nilainya satu, tapi dibaca seribu."
Latihan berhitung: Ajak siswa menghitung uang ribuan. "Jika kita punya dua lembar uang seribu rupiah, berapa totalnya?"
Tahap 2: Menghubungkan Benda dengan Uang Ribuan
Tentukan harga benda: Siapkan beberapa benda konkret dan tentukan harganya dalam kelipatan ribuan.
Satu pensil = Rp2.000
Satu penghapus = Rp1.000
Satu buku tulis = Rp5.000
Satu kotak pensil warna = Rp10.000
Bermain jual-beli sederhana: Ajak siswa bermain peran. Anda berperan sebagai penjual, dan siswa sebagai pembeli.
"Adi, kamu ingin membeli buku tulis. Berapa uang yang harus kamu berikan kepada ibu?"
Siswa harus memilih uang mainan yang sesuai, yaitu Rp5.000.
Latihan soal: Berikan soal-soal sederhana, misalnya:
"Berapa harga pensil dan penghapus jika digabungkan?" (Rp2.000 + Rp1.000 = Rp3.000).
"Jika kamu punya uang Rp10.000 dan membeli pensil warna, berapa uang yang tersisa?" (Rp10.000 - Rp10.000 = Rp0).
Tahap 3: Menyatakan Hasil dengan Uang Ribuan
Gunakan kata "ribuan": Setelah siswa memahami konsep nilai uang, ajarkan cara menyatakan suatu jumlah dengan satuan ribuan.
"Harga satu penghapus adalah satu ribuan rupiah."
"Harga satu pensil adalah dua ribuan rupiah."
"Harga satu buku tulis adalah lima ribuan rupiah."
Latihan menulis: Minta siswa untuk menuliskan harga setiap benda di kertas.
Benda: Pensil, Harga: Rp2.000
Nyatakan dalam satuan ribuan: 2 ribuan
Evaluasi
Berikan tugas mandiri kepada siswa untuk mengukur pemahaman mereka. Misalnya, siapkan 3 benda konkret dengan harga yang berbeda. Minta siswa untuk:
Menuliskan harga setiap benda.
Menyatakan harga benda tersebut dalam satuan ribuan.
Menghitung total harga jika membeli 2 benda.
IPAS
Materi :
MATERI IPAS
GAYA DAN JENIS-JENIS GAYA
Capaian Pembelajaran IPAS :Peserta didik menganalisis hubungan antara bentuk serta fungsi bagian tubuh pada manusia (panca indra). Peserta didik dapat membuat simulasi menggunakan bagan/alat bantu sederhana tentang siklus hidup makhluk hidup. Peserta didik dapat mengidentifikasi masalah yang berkaitan dengan pelestarian sumber daya alam di lingkungan sekitarnya dan kaitannya dengan upaya pelestarian makhluk hidup.
Tujuan pembelajaran : murid dapat memahami jenis -jenis gaya yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari
perhatian vidio ini
- Benda diam menjadi bergerak: Contohnya, mendorong meja yang diam menjadi bergerak.
- Benda bergerak menjadi diam: Contohnya, mengerem sepeda yang sedang melaju.
- Perubahan bentuk benda: Contohnya, memencet kaleng sehingga bentuknya berubah.
- Perubahan arah benda: Contohnya, menyundul bola yang meluncur ke arah lain.
- Dorongan atau tarikan yang berasal dari tenaga manusia atau hewan, seperti saat seseorang mengucek baju.
- Gaya yang dihasilkan oleh benda-benda yang memiliki sifat elastis atau lentur, misalnya yang terjadi pada pegas di motor atau mainan pegas.
- Gaya yang dihasilkan oleh magnet untuk menarik atau menolak benda-benda yang terbuat dari logam seperti besi dan baja.
- Gaya tarik bumi yang membuat semua benda di bumi tidak melayang, seperti apel yang jatuh dari pohon.
- Gaya yang muncul ketika dua permukaan benda saling bersentuhan dan bergesekan, misalnya saat mendorong kotak di lantai.
- Gaya yang muncul ketika ada benda yang memiliki muatan listrik, seperti yang digunakan pada berbagai alat elektronik.
5. Bahan-bahan yang ada di bawah ini adalah bahan untuk membuat traktor pegas, kecuali…
- Kesatuan: Kesatuan memastikan bahwa semua elemen dalam gambar bekerja bersama sebagai satu kesatuan yang utuh.
- Keseimbangan: Keseimbangan memastikan bahwa gambar tidak berat sebelah dan terlihat stabil.
- Proporsi: Proporsi memastikan bahwa ukuran relatif dari objek dalam gambar sesuai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar